Arti Kode di STNK dan BPKB yang Perlu Anda Ketahui

Banyak pemilik kendaraan hanya melihat STNK dan BPKB tanpa benar-benar memahami makna kode di dalamnya. Padahal, setiap kode dalam STNK memiliki arti penting yang menunjukkan identitas kendaraan secara detail.

Begitu juga dengan BPKB, yang menyimpan informasi resmi terkait kepemilikan dan data kendaraan Anda. Memahami arti dari setiap kode ini membantu Anda lebih teliti saat membeli, menjual, atau mengurus dokumen kendaraan.

Arti Kode dan Nomor di STNK dan BPKB

STNK dan BPKB sama-sama menjadi dokumen penting kendaraan bermotor di Indonesia. Keduanya memuat data identitas kendaraan yang sama, seperti nomor polisi, nomor rangka, dan nomor mesin. Berikut arti di setiap kode nomornya!

1. Kode Wilayah (Huruf Awal Plat Nomor)

Kode wilayah menunjukkan daerah tempat kendaraan pertama kali didaftarkan pada kepolisian wilayah tertentu. Contohnya, B untuk Jakarta, D untuk Bandung, dan AB untuk Yogyakarta serta sekitarnya.

Kode ini juga menentukan lokasi administrasi dan pajak kendaraan Anda di kantor Samsat. Misalnya, plat B 1234 SZ menandakan mobil tersebut terdaftar di wilayah Jakarta.

2. Nomor Registrasi Kendaraan (Angka di Tengah Plat Nomor)

Angka di tengah plat menunjukkan nomor urut registrasi serta kategori jenis kendaraan tertentu. Contohnya, 1–2999 untuk mobil penumpang, 3000–6999 untuk sepeda motor, dan 7000–7999 untuk bus.

Nomor ini juga dicantumkan di STNK dan BPKB sebagai identitas resmi kendaraan Anda. Misalnya, plat D 2456 SG menandakan mobil penumpang ini dengan nomor pendaftaran ke-2456.

3. Seri Huruf Akhir (Huruf di Belakang Angka Plat Nomor)

Huruf di belakang angka berfungsi membedakan kendaraan yang terdaftar dalam wilayah yang sama. Biasanya terdiri dari dua hingga tiga huruf, contohnya B 1234 TAH untuk wilayah Jakarta Pusat.

Huruf pertama menunjukkan subwilayah, sedangkan huruf berikutnya menandakan urutan registrasi kendaraan. Contoh lain, plat D 5678 FZ berarti kendaraan tersebut berasal dari Bandung bagian kota.

4. Nomor Rangka (Vehicle Identification Number / VIN)

Nomor rangka adalah kode unik permanen yang dicetak langsung pada bodi kendaraan. Kode ini berisi informasi tentang pabrikan, tipe, negara asal, serta tahun pembuatan kendaraan.

Contohnya, nomor rangka MHYZN414SJJ123456 menunjukkan kendaraan Suzuki buatan Indonesia dengan tipe Ertiga. Nomor ini tercantum di STNK dan BPKB dan wajib sama dengan fisik kendaraan.

5. Nomor Mesin

Nomor mesin adalah identitas unik yang dicetak pada blok mesin kendaraan Anda. Kode ini menunjukkan tipe mesin, kapasitas silinder, serta urutan produksi unit kendaraan tersebut.

Contohnya, nomor mesin K15B1234567 digunakan pada Suzuki Ertiga atau Suzuki XL7 keluaran terbaru. Kesamaan nomor mesin di STNK, BPKB, dan mesin memastikan kendaraan Anda asli.

6. Nomor BPKB (Nomor Buku Pemilik Kendaraan Bermotor)

Nomor BPKB merupakan identitas unik pada buku kepemilikan resmi yang diterbitkan oleh Kepolisian RI. Nomor ini tercantum di halaman depan dan berbeda dari nomor polisi kendaraan Anda.

Contohnya, nomor BPKB B1256789 digunakan untuk mobil Suzuki jenis hatchback seperti Baleno. Nomor ini penting untuk proses balik nama, mutasi, atau pengajuan kredit kendaraan bermotor.

7. Nomor Polisi (Nomor Plat Kendaraan / NRKB)

Nomor polisi atau NRKB adalah identitas resmi kendaraan di jalan raya seluruh Indonesia. Formatnya terdiri dari huruf wilayah, angka registrasi, dan seri huruf pembeda kendaraan Anda.

Contohnya, B 1234 SZ untuk mobil Jakarta atau D 5678 GR untuk Bandung. Nomor ini wajib sama di STNK, BPKB, dan plat agar kendaraan dinyatakan sah secara hukum.

8. Kode Tahun Pembuatan & Jenis Kendaraan

STNK juga memuat informasi tahun pembuatan serta jenis kendaraan seperti sedan, SUV, atau MPV. Data ini digunakan menentukan nilai pajak, asuransi, dan harga jual kendaraan bekas.

Contohnya, Tahun Pembuatan: 2021, Jenis: Minibus untuk Suzuki Ertiga dengan kapasitas tujuh penumpang. Informasi ini membantu pembeli menilai usia kendaraan dan memastikan kondisi sesuai data resmi.

Demikian penjelasan mengenai arti kode dan nomor yang tercantum pada STNK dan BPKB kendaraan. Dengan memahami arti kode dan nomor di STNK dan BPKB, Anda bisa memastikan kendaraan Suzuki tetap aman dan terdaftar resmi.

Langkah sederhana seperti memeriksa nomor rangka dan mesin bisa mencegah masalah saat membeli kendaraan bekas. Untuk informasi, promo, dan tips otomotif menarik lainnya, langsung kunjungi situs resmi suzukigalesong.id!