Gampang Berkarat! Jangan Abaikan Bagian Mobil Ini

icon 3 August 2023
icon Admin

Karat merupakan salah satu bentuk korosi, sedangkan korosi adalah reaksi kimia antara logam dan lingkungan yang dapat membentuk senyawa oksida pada permukaan logam. Jadi, mobil berkarat bisa terjadi saat permukaan logamnya terpapar kondisi lingkungan tertentu.

Terutama jika permukaan logam mobil terkena air hujan atau udara yang lembab. Itu sebabnya, ada beberapa bagian mobil yang lebih rentan terkena karat dibanding komponen lainnya.

Untuk Hindari Mobil Berkarat, Perhatikan Bagian-Bagian Berikut

Karat yang sudah terlanjur timbul dapat menyebar ke permukaan lainnya jika tidak segera diatasi. Jadi, perhatikan bagian-bagian mobil yang gampang berkarat berikut ini sebagai langkah pencegahan.

  • Ruang Mesin

Ruang mesin adalah salah satu bagian mobil yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Meskipun bagian ini tersembunyi di balik kap mesin, namun kondisi ruang mesin yang kotor atau basah dapat menyebabkan karat dan korosi.

Kotoran dan air yang menempel pada permukaan logam dalam ruang mesin bisa memicu proses oksidasi, yang kemudian dapat menyebabkan munculnya karat. Oleh karena itu, sangat penting untuk membersihkan ruang mesin mobil secara berkala.

  • Kaki/Kolong Mobil

Area kolong adalah bagian mobil yang gampang berkarat pada mobil. Pasalnya, bagian ini lebih rentan terkena lumpur dan air hujan, terutama ketika mobil melintasi jalanan yang basah atau berlumpur.

Selain itu, di bagian ini juga terdapat banyak komponen mobil lain yang rentan berkarat, seperti shockbreaker, rem, dan pipa-pipa besi. 

Untuk mencegahnya, segera bersihkan bagian kaki atau kolong mobil setelah melintasi jalanan yang berlumpur atau basah.

  • Bekas Goresan di Bodi Mobil
Istockphoto.com

Bekas goresan atau cacat pada bodi mobil bukan hanya masalah estetika saja, tetapi juga bisa meningkatkan risiko karat. Ketika lapisan pelindung pada bodi tergores atau terkelupas, permukaan logam mobil akan lebih rentan terhadap korosi.

Jika terlanjur terjadi reaksi korosi, maka karatnya dapat menyebar ke area yang lebih luas dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Jadi, segeralah perbaiki bodi mobil yang tergores sebelum mobil berkarat.

  • Knalpot

Knalpot adalah bagian mobil yang sering terkena banjir, panas ekstrem, dan gas buang. Kondisi ini membuatnya lebih rentan terhadap karat karena perubahan suhu yang drastis dan kelembaban yang dihasilkan dari proses pembakaran.

Karat pada knalpot dapat mengurangi efisiensinya dalam mengeluarkan gas buang, serta membuatnya mudah berlubang atau rusak. Jadi, bersihkan knalpot secara rutin dan hindari parkir di tempat yang basah atau tergenang air.

  • Lubang Baut pada Velg

Velg mobil juga merupakan area yang rentan terhadap karat namun sering terlupakan. Sebab, lubang baut pada velg adalah tempat di mana air, kotoran, dan garam jalanan seringkali terperangkap.

Akumulasi kotoran dan kelembaban pada lubang baut ini dapat memicu proses korosi. Jadi, pastikan untuk memeriksa kondisi serta membersihkan dan mengeringkan lubang baut pada velg mobil Anda secara rutin.

  • Rem Mobil

Terakhir, bagian rem pada mobil juga dapat menjadi sumber korosi, terutama piringan rem cakram. Sebab saat mobil berjalan, sistem rem akan menghasilkan panas akibat gesekan dengan kampas rem.

Jika mobil Anda sering digunakan dalam kondisi lalu lintas padat atau berada di daerah dengan kondisi cuaca yang lembab, piringan rem cakram dapat lebih mudah berkarat. Hal ini bisa mengurangi efisiensi sistem pengereman.

Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa bagian-bagian yang rentan terkena korosi sesuai ulasan di atas. Jika mobil berkarat, maka segera bawa ke bengkel sebelum korosi menyebar semakin luas. Ayo periksa keadaan mobil Anda dengan mengunjungi https://www.suzukigalesong.id.